Pemilihan Sang Jagoan

(0)
  • Inovator:
    • 1. Dr. Alimuddin, S.Pi, M.Sc
    • 2. Komar Sumantadinata
    • 3. Mubinuni
    • 4. Ayi Santika
    • 5. Dwi Hani Yanti
  • Kategori: Pangan

Deskripsi Singkat

virus KHV (Koi Herpes Virus) menyerang ikan mas (dan koi) di Indonesia. Virus KHV ini aktif pada suhu 18–27 derajat celcius yang mengakibatkan kematian massal pada ikan. Inovasi ini merupakan metode sederhana untuk memilih ikan mas tahan inveksi KHV. Dapat diaplikasikan oleh laboratorium fasilitas PCR dan elektroforesis DNA. Dengan demikian, pembenih ikan mas dapat memilih calon induk ikan yang tahan infeksi KHV dan biaya untuk memproduksi benih ikan bisa diminimalkan.

Description :

Koi Herpes Virus (KHV) infection cannot be fully cured, will re‐occur especially during rainy season, and causing high mortality on fish. One way to stop this series of misfortune is by selecting healthy broodfish resistant to the virus using molecular marking method. It needs PCR and DNA electrophoresis facilities usually found in laboratories.
Keunggulan :
1. Produktivitas budidaya ikan mas lebih tinggi 2. Dapat mengurangi biaya produksi benih, karena seleksi induk tahan KHV menjadi lebih murah dan mudah 3. Kegagalan budidaya akibat infeksi KHV dapat diminimalkan 4. Dapat diaplikasikan pada strain ikan mas lainnya. Sumber: 100 plus Inovasi Indonesia
Status Paten :

Paten granted ()

Tidak Ada

INOVASI TERKAIT

KEMBALI KE ATAS