Keju Sehat

(0)
  • Inovator:
    • 1. Evy Damayanthi
  • Kategori: Pangan

Deskripsi Singkat

Keju merupakan sumber protein dan kalsium yang digemari. Inovasi pada produk keju lunak ini dilakukan dengan mengganti lemak susu dengan minyak jagung atau minyak bekatul dalam susu sapi skim. Kandungan asam lemak linoleatnya 41,5% dan linoleatnya 3,9% cukup tinggi, dan memiliki fungsi yang baik untuk menurunkan total kolesterol dalam darah. Proses pembuatannya menggunakan starter Streptococcus lactis sp., Bifidobacteria longum, dan rennet dari Marschall kapang Mucor meihei.

Description :

Cheese is a source of protein and calcium, popularly used in many foods. Some people cannot consume cheese due to its high saturated fatty acid content. This innovative soft cheese process replaces the milk fat with corn oil or rice bine oil in skimmed milk. The linoleat fatty acid content is 41,5% and the linoleat content is 3,9%, proven to reduce total cholesterol in blood. The process uses starter Streptococcus lactis sp., Bifidobacteria longum, and rennet from Marschall, the Mucor meihei mold.
Keunggulan :

1. Kadar lemak 21,9% (bk) lebih rendah dibandingkan keju padat lemak susu 39,6%

2. Penyajian 70 g keju(1 keping) setara dengan mengkonsumsi 154 kkal energy, 14,35 g protein,7 g lemak, 8,47 g karbohidrat

3. Teknologi pembuatan menggunakan prinsip emulsi minyak nabati yang kaya asam lemak tidak jenuh. 

Status Paten :

Ingin Namun Belum Didaftarkan

Tahap Pengembangan :

Prototype Skala Lab

Nilai TKT :

3

Potensi Aplikasi :

Bagi perusahaan pembuat keju.

Kolaborasi yang diinginkan:
  • Kerjasama Pra Lisensi
  • Kerjasama Lisensi
  • Kerjasama Pemasaran Produk
  • Kerjasama Pengembangan Skala Produksi (Uji Skala Industri)
  • Joint Venture
  • Tidak Ada

    INOVASI TERKAIT

    KEMBALI KE ATAS