1. Pati adalah bentuk pengolahan pascapanen ubi jalar ungu segar dengan teknologi yang minimal, sebagai produk antara yang mampu mempertahankan mutu senyawa nutrisi dan non-nutrisi penting, serta dapat digunakan sebagai bahan baku berbagai pangan fungsional.
2. Pati ubi jalar ungu yang memiliki kapasitas antioksidan sebesar 89,70 Ascorbic Acid Equivalent Activity sangat penting bagi pemenuhan konsumsi vitamin C dan sekaligus berfungsi menangkal radikal bebas yang beredar dalam tubuh.
3. Pengembangan biskuit ubi jalar ungu dapat meningkatkan nilai ekonomis ubi jalar ungu dan sekaligus mendukung program pemerintah untuk mengurangi impor terigu melalui substitusi pangan lokal, yaitu penggunaan pati hidrotermal atau lambat cerna sebanyak 50%.
4. Biskuit ubi jalar ungu memiliki kadar serat dan pati lambat cerna yang tinggi, tidak menggunakan bahan pewarna dan pengawet sintetik, serta khasiatnya dibuktikan secara ilmiah.
5. Biskuit ubi jalar ungu mampu menurunkan glukosa darah sebanyal 30,32% pada kondisi kesehatan hiperglikemik (kadar glukosa darah tinggi).
Ingin Namun Belum Didaftarkan
Prototype Skala Lab
3
1. Pengolahan pati merupakan cara yang efektif dalam menangani masalah kerusakan bahan segar dan penurunan harga pada saat panen raya, serta dapat digunakan sebagai bahan baku produk pangan fungsional seperti mie, ice cream, biskuit, cake, dan biskuit, sehingga pemanfaatan ubi jalar ungu segar dapat lebih dioptimalkan. Untuk pemanfaatan jangka panjang (tidak kurang dari 6 bulan), pati hidrotermal/lambat cerna ubi jalar ungu dapat dikemas secara vakum menggunakan plastik dan disimpan pada ruang k