Kenali Sagu Kita

(0)
  • Inovator:
    • 1. HMH. Bintoro
    • 2. Ratih Kemala Dewi
    • 3. Sudrajat
    • 4. Shandra Amarilis
  • Kategori: Pangan

Deskripsi Singkat

Karakterisasi sagu menggunakan analisis RAPD (randomly amplified polymorphic DNA) adalah inovasi untuk mempelajari potensi dan menjaga kekayaan genetik sagu. Terdapat 12 aksesi sagu yang ditemukan di Kecamatan Saifi, Kabupaten Sorong Selatan, Papua Barat yang berbeda secara morfologi dan genetik. Sebagian besar dari aksesi tersebut berpotensi produksi cukup tinggi yaitu > 200 kg pati kering batang-1 atau 38.43 ton pati kering per tahun hektar-1.

Description :

Half of the world's sago plants are grown in Indonesia, however, mostly are unidentified. This study introduces twelve distinct sago palms, which have different physical and biomolecular characteristics. By knowing those differences, the potential of sago both as a food as well as energy sources can be further commercially explored (BIC 2015).
Keunggulan :

1. Luas sagu di Papua dan Papua Barat mencapai 5.2 juta ha. Karakterisasi terhadap aksesi sagu perlu dilakukan di setiap daerah penghasil sagu untuk mengetahui kekerabatan genetik dari masing-masing daerah, sehingga diketahui potensi hasil dari masing-masing jenis tersebut.

2. Pati dari masing-masing jenis sagu memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Karakteristik pati tersebut dapat disesuaikan dengan pemanfaatan pati tersebut sebagai bahan baku pangan, gula cair, atau bioetanol.

Status Paten :

Ingin Namun Belum Didaftarkan

Tahap Pengembangan :

Prototype Skala Lab

Nilai TKT :

4

Potensi Aplikasi :

-

Kolaborasi yang diinginkan:
  • Kerjasama Pra Lisensi
  • Kerjasama Lisensi
  • Kerjasama Pemasaran Produk
  • Kerjasama Pengembangan Skala Produksi (Uji Skala Industri)
  • Joint Venture
  • Tidak Ada

    INOVASI TERKAIT

    KEMBALI KE ATAS