Naga Penjaga Burung Puyuh

(0)
  • Inovator:
    • 1. Prof.Dr.Ir. Yuli Retnani, M.Sc.
    • 2. Taryati, S.Pt, M.M
  • Kategori: Pangan

Deskripsi Singkat

Budidaya burung puyuh sangat rentan pada periode starter (umur 2-3 minggu) dimana kematian (mortalitas) bisa mencapai 80%, salah satunya akibat kontaminasi bakteri Salmonella. Inovasi ini mengembangkan "antibiotik" alami dari kulit buah naga (Hylocereus sp), yang murah dan lebih aman bagi ternak dan manusia. Tingkat mortalitas burung puyuh yang diberi ekstrak kulit buah naga dalam air minumnya adalah 1,6% dan pertambahan bobot badan 2,83 gram/ekor/hari.

Description :

Quail farming is highly vulnerable during the starter period (2-3 weeks of age) where mortality can reach 80%, one of which is due to contamination of Salmonella. This innovation develops natural "antibiotics" from dragon fruit skin ((Hylocereus sp), which are cheap and safer for livestock and humans. Red dragon fruit skin contains flavonoid, steroid, triptrenoid and saponin compounds which function as antibacterial and antioxidant. The mortality rate of quails given dragon fruit skin extract in drinking water was 1.6% and the body weight gain produced was 2.83 gram / head / day; better than the administration of Bacitracin antibiotics, with a 4% mortality rate and body weight gain of 2.43 grams / head / day.
Keunggulan :

1. Kulit buah naga terbukti lebih efektif sebagai antibakteri Salmonella typhimurium dibandingkan antibiotika Bacitracin.

2. Peningkatan bobot badan burung puyuh terbukti lebih baik, dibandingkan aplikasi antibiotika Bacitracin.

3. Lebih aman bagi manusia sebagai konsumen produk ternak.

4. Inovasi mudah diaplikasikan sendiri oleh peternak.

5. Menciptakan nilai tambah untuk limbah kulit buah naga.

Status Paten :

Ingin Namun Belum Didaftarkan

Tahap Pengembangan :

Pembuktian konsep

Nilai TKT :

4

Potensi Aplikasi :

Ekstrak kulit buah naga sebagai antibiotik alami yang aman, murah dan mudah diaplikasikan pada ternak. Ekstrak buah naga sebagai antibiotik alami yang dapat menurunkan tingkat mortalitas dan meningkatkan pertumbuhan pada ternak. Produksi antibiotik alami pada ekstrak buah naga sangat mudah sehingga dapat diaplikasikan oleh peternak.

Kolaborasi yang diinginkan:
  • Kerjasama Pra Lisensi
  • Kerjasama Lisensi
  • Kerjasama Pemasaran Produk
  • Kerjasama Pengembangan Skala Produksi (Uji Skala Industri)
  • Joint Venture
  • Tidak Ada

    INOVASI TERKAIT

    KEMBALI KE ATAS