Konsorsium Penyehatan Tanaman

(0)
  • Inovator:
    • 1. Dr. Nisa Rachmania M.Si
    • 2. Dr. Ir. Aris Tjahjo Leksono, DEA
    • 3. Dr. Ir. Ence Darmo Jaya Supena, M.S
    • 4. Dian Syahfitri, S.Si, M.Si
    • 5. Monica Kharisma Swandi, S.Si, M.Si
    • 6.
  • Kategori: Pangan

Deskripsi Singkat

Salah satu faktor pembatas dalam budidaya tanaman hortikultura yaitu adanya keterbatasan lahan karena kurangnya kesuburan tanah dan gangguan hama serta penyakit tanaman, sehingga perlu dilakukan upaya dalam peningkatan produktivitas tanaman hortikultura. Penggunaan pupuk kimia oleh petani merupakan solusi cepat dalam meningkatkan produktivitas. Dengan konsorsium bakteri pada pupuk hayati dan biokontrol serta metode pembuatannya yang dapat dimanfaatkan pada tanaman hortikultura. Invensi ini menghasilkan pelakuan formulasi rizobakteria konsorsium lebih tinggi dibanding pupuk hayati komersial dan tanpa pemberian pupuk hayati. Hal ini membuktikan bahwa formulasi rizobakteria konsorsium yang mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman hortikultura.

Description :

One of the problems in horticultural cultivation is the limited land due to lack of soil fertility, so fertilization is needed. However, the use of chemical fertilizers can damage soil structure and composition, cause eutrophication, increase greenhouse gas emissions, and kill beneficial soil microorganisms. This innovation develops biological fertilizers as an alternative to the use of chemical fertilizers, composed of inoculant bacteria with the active ingredient of rhizobacteria consortium, and rhizobacteria isolates which act as biocontrol. Field trials prove that this composition can increase the growth and productivity of horticultural crops, compared to commercial biological fertilizers. This biofertilizer can reduce or even eliminate the need for chemical fertilizers, can be combined with organic pesticides, and has a storage life of six months at room temperature.
Keunggulan :
  • Produk diformulasi dengan bahan pembawa khusus untuk menjamin mutu dan efektivitasnya selama penyimpanan
  • Ramah lingkungan dan memenuhi persyaratan untuk pertanian organik
  • Dapat mengurangi bahkan menggantikan penggunaan pupuk kimia
  • Dapat dikombinasikan dengan penggunaan pestisida nabati
  • Memiliki daya tahan penyimpanan selama enam bulan pada suhu ruang.
Status Paten :

Paten sudah terdaftar (P00201709585)

Tahap Pengembangan :

Telah diimplementasikan

Mekanisme implementasi :
Nilai TKT :

5

Potensi Aplikasi :

Potensi yang dapat dikembangkan dan dikomersialkan mengingat salah satu jenis bahan pangan yang disukai oleh konsumen dan dengan adanya invensi ini dapat menyimbangkan dan memenuhi kebutuhan dan permintaan dari pasar. Pupuk hayati ini berpotensi menggantikan pemakaian pupuk kimia karena memiliki nilai positif secara ekologi maupun secara ekonomi. Dengan semakin berkembangnya pertanian pertanian organik, petani akan memperoleh manfaat ganda, yaitu produktivitas panen yang lebih tinggi dibandingk

Kolaborasi yang diinginkan:
  • Kerjasama Lisensi
  • Kerjasama Pemasaran Produk
  • Kerjasama Pengembangan Skala Produksi (Uji Skala Industri)
  • Joint Venture
  • Tidak Ada

    INOVASI TERKAIT

    KEMBALI KE ATAS